Tuhan
Kalau bukan karena tingginya gunung
Akulah orang terbodoh di dunia
Karena hewan lebih pandai berburu
Monyet dan keluarga sudah ternafkahi
Tuhan
Kalau bukan karena luasnya lautan
Dunia akan terbakar permusuhan
Karena sudah tak sadar siapa penciptanya
Tanah dijadikannya tempat menjajah
Kalau bukan karena luasnya lautan
Dunia akan terbakar permusuhan
Karena sudah tak sadar siapa penciptanya
Tanah dijadikannya tempat menjajah
Tuhan
Kalau bukan karena birunya langit
Tanah akan dilumuri dengan darah
Mereka tidak takut melayangkan pisaunya
satu, dua tiga anak Adam dimakan tanah
Kalau bukan karena birunya langit
Tanah akan dilumuri dengan darah
Mereka tidak takut melayangkan pisaunya
satu, dua tiga anak Adam dimakan tanah
Tuhan
Badanku gemetar
Pesisir bukan lagi hiburan kecuali penjahat
Tanah tidak dikagumi lagi karena takut
Tiba-tiba peluru datang dari arah barat
Tajam atau halus miliknya Orientalis
Badanku gemetar
Pesisir bukan lagi hiburan kecuali penjahat
Tanah tidak dikagumi lagi karena takut
Tiba-tiba peluru datang dari arah barat
Tajam atau halus miliknya Orientalis
Tuhan
Sekadar duduk di kursi lama ini
Di dalam rumah tua tanpa AC
Kita tak berani lagi, angin luar siap menyengat
Dengan berita yang entah siapa menembakannya
Sekadar duduk di kursi lama ini
Di dalam rumah tua tanpa AC
Kita tak berani lagi, angin luar siap menyengat
Dengan berita yang entah siapa menembakannya
Tuhan
Kalau begitu biarlah aku keluar
Menahan gempuran halus dengan otak
Menyerang dengan batas tubuh pemberianmu
Angin, laut, tanah dan langit itu ciptaanMu
Tidak ada lagi ketakutan
Kalau begitu biarlah aku keluar
Menahan gempuran halus dengan otak
Menyerang dengan batas tubuh pemberianmu
Angin, laut, tanah dan langit itu ciptaanMu
Tidak ada lagi ketakutan
Karena sampai kapanpun, Allah maha berkuasa.Bahkan untuk sekedar mencabut nyawa manusia.
BalasHapus